Wellcome To My Blog

HIDUP INI INDAH ANDAI KAU TAHU JALAN MANA YANG BENAR

31 Desember 2008

Akh...Sudah Tahun Baru Lagi...



Tidak terasa memang...waktu seakan berjalan begitu cepat..sehingga pada akhirnya kita sudah sampai di tahun 2009. Tentu banyak harapan dan asa yang mulai disemai lagi, ada mimpi yg coba diwujudkan, ada angan-angan yang coba direalisasikan. Tentunya bermodalkan semangat baru dan jiwa yang baru juga.
Aku memaknai tahun baru sebagai awalan atau garis start yang harus kita jalani. Ibarat sebuah perlombaan lari jarak 100 meter, tahap awal merupakan yang cukup menentukan. Karena disaat itulah kita harus siap-siap untuk membuat sebuah hentakan awal, agar kita tidak terlambat start...karena telat sedikit aja akan fatal akibatnya.

Artinya apa dari semua ini....Ya artinya kita harus siap merancakan dan merencanakan apa-apa aja yang harus kita lakukan. Kalau tidak salah ada 3 pertanyaan yang harus dijawab, satu tahun ke depan kita bisa apa?, punya apa?, jadi apa?. Pertanyaan yang selintas kelihatan simple...tapi kalau kita terjemahkan dalam sebuah renstra diri...akan memerlukan waktu yang cukup lama untuk memikirkannya...

Aku berharap ditahun depan (2009) aku akan mampu menemukan sesuatu yang aku cari, tetap mempunyai semangat untuk belajar. Dan tentunya bisa membahagiakan orang tua (ibu), bisa menyekolahkan ade. Dan tentu terakhir aku pengin jadi manusia yang bisa bermanfaat buat orang lain...amien....

28 Desember 2008

Terbitnya Sinar Pencerahan

Sengaja aku sedikt pelesetkan judul itu, diambil dari artikelnya Pak Gede Prama. Sebenernya judul yang aslinya sendiri adalah “Terbitnya Matahari Pencerahan”. Aku tidak ingin menjelaskan tentang apa isinya artikel tersebut. Karena lebih enak kalau kita baca secara langsung sehingga bisa langsung menangkap pesan yang disampaikan oleh penulisnya.

Kalimat itu yang bisa mewakili kondisiku sekarang. Aku merasa sedikit tercerahkan dengan membaca tulisan-tulisan beliau (Gede Prama). Walaupun ada yang menuduh dia sebagai orang yang “menjual” tema-tema spiritual. Tapi apapun motif dia, yang pasti aku yakin banyak orang yang mendapatkan pencerahan dari tulisan-tulisan Beliau…Dari dia aku sedikit mengenal tentang Dalai Lama pemimpin Tibet yang bisa mencapai kecerdasan spiritual, Deepak Chopra penulis best seller yang banyak menulis tentang makna bahagia secara spiritual. Belum lagi dia sering mengutip ajaran dari filsuf Cina yaitu Cofucius, yang berbicara tentang kebijaksanaan dalam hidup.

Oh iya..ada cerita niy.. tadi malam aku makan di warung tenda pinggir jalan di depan kantor pusat usri di Palembang, bersama ketua tim dan satu temanku, kami siap-siap mengisi perut dengan berbagi menu yang disajikan di tempat itu…Waktu itu aku pesen kwetiau, makanan sejenis mie yang bila dimakan lebih kenyal. Aku mengenal makanan itu belum lama, kira-kira awal tahun 2007 an. Sebenarnya untuk bisa menikmati makanan ini tidak mahal, karena dengan uang sepuluh ribu aja maka makanan yang lezat akan tersaji di depan kita.

Pada saat kuliah jarang sekali aku makan makanan yang seperti itu, karena aku berfikir bahwa kalau makan yang penting kenyang atau dalam bahasa teman saya ( Olis – teman kost ) sing penting wareg, karena itu tidak jarang kita makan cuma dengan lauk gorengan dua, bisa pake mendoan (makanan khas Purwokerto) atau Bakwan….dan tidak tau kenapa, waktu itu yang ada hanya enak dan enak he2.

Sekarang setelah aku kerja dan bisa mencari uang sendiri, dimana aku bisa membeli makanan yang dulu jarang aku makan. Makanan yang dulu harus mikir dua kali untuk sampai membelinya. Dan sekarang nikmat sekali rasanya, ga tau kenapa, ada pemaknaan yang lebih aja ketika aku bisa membelinya. Sambil tak lupa untuk memanjatkan rasa syukur yang amat tak terkira pada Tuhan. Yang telah melimpahkan begitu banyak nikmat. Padahal mungkin apa yang aku nikmati ini, sudah jauh-jauh hari bisa dilakukan oleh anak orang kaya, dan mungkin ketika memakan makanan tersebut hanya sebatas aktivitas yang biasa tanpa menimbulkan kesan apapun….

Mungkin dengan ini aku sepakat apa yang dikatakan Pak Gede bahwa kita harus bersyukur karena dalam hidup aku memulai dari bawah, sehingga ada selalu rasa nikmat-nikmat baru yang yang kita rasakan ketika diberi rizki……Terima kasih Tuhan..Aku bersyukur dengan apa yang sudah Engkau berikan…

22 Desember 2008

Selamat Hari Jadi mu bu…


Sudah hal yang biasa bila tiap tanggal 22 Desember, diperingati sebagai Hari Ibu. Sampai sekarang saya juga belum tau kenapa harus tanggal 22. Berapapun tanggalnya saya pikir itu bukan masalahnya, yang penting adalah sejauh mana makna dari hari ibu itu kita artikan. Saya pikir hari ibu tidak hanya sebatas sebuah peringatan untuk kita peringati setiap tahunnya, tapi setelah itu maknanya hilang tanpa jejak.

Bagi saya hari ibu hanya sebatas momentum, dimana kita bisa menunjukan kecintaan kita sebagai seorang anak terhadap ibunya. Tidak sekedar mengingatkan kalau ibu adalah orang yang telah berjasa mengantarkan kita ke dunia ini, tapi jauh dari itu, ibu adalah seseorang yang telah berjasa membesarkan kita dan juga telah mengenalkan nilai-nilai kebenaran dan kebijaksanaan dalam hidup.

Setiap doa nya laksana mata air yang akan menyinari hati ini dari kekeringan. Semoga di jaman sekarang, peran ibu akan semakin besar dalam membentuk kepribadian anaknya, sehingga akan hadir sebuah generasi yang akan jauh lebih HEBAT dan lebih DAHSYAT dari sebelumnya…....Jadi di saat raga ini jauh dari mu..hanya ini yang bisa aku ucapkan...SELAMAT HARI IBU....

17 Desember 2008

Berfoto dengan menteri

Pengalaman ini aku alami tanggal 13 Desember 2008, malam minggu tepat nya. Waktu dimana aku bisa istirahat sejenak, untuk bisa melepas segala penat yang kurasakan setelah selama 6 hari diriku hidup dengan bergelimangkan data-data dan angka-angka. Saat itu rumah makan mahkota di Palembang menjadi our destination, karena ternyata setelah sekian lama kita berada di Palembang, belum satu pun makanan khas Palembang yang kita cicipi kecuali mpek-mpek.

Kita sempat cari-cari alamat tempat makan tersebut, karena kita tahu itu juga dari salah satu anggota tim kami yang bareng ngaudit, Pak Asmara nama yang biasa ku panggil. Walaupun sempet kesasar dikit, tapi akhirnya kita ketemu juga dengan "warteg" nya Palembang itu. Dan ternyata ga harus ba bi bu nunggu waktu lama, berbagai aneka macam makanan udah tersaji di depan mata kepala ku sendiri....Bayangkan seorang guntur yang mempunyai filosofi hidup tentang dunia makan memakan...ketika berbicara mengenai makanan maka super point nya hanya ada 2 hal, yang pertama makanan itu enak & yang kedua enak sekali he3...makanya jangan heran kalau sewaktu2 melihat penampakan diriku....

Cukup singkat waktu yang dibutuhkan untuk bisa meng upload makanan yang ada di depan kita untuk sesegera mungkin masuk ke perut kami. Pada saat kita bergegas mau pulang, ada fenomena aneh yang aku lihat (bahasa hiperbola he), aku melihat sosok manusia berambut putih, dan aku merasa ga asing lagi dengan dia. Karena dalam setiap pemberitaan yang menyangkut agenda Presiden (terutama kalau lagi ada rapat), pasti dia senantiasa setia di samping Pak Presiden....Ya...Hatta Rajasa namanya, menteri sekertaris negara alumni ITB ini, sebelumnya memang menjabat sebagai menteri Perhubungan, cuma mungkin karena dia weton nya ga bagus, menurut primbon jawa, sehingga saat dia menjabat sering sekali terjadi kecelakaan, baik itu darat, laut & udara, yang akhirnya dia diganti sama Yusman Safii Jamal.

Aku sempet terbengong-bengong sebentar seperti layaknya si Kabayan yang baru datang ke kota, sampai akhirnya aku beranikan diri untuk meminta foto sama dia. Ternyata perlu keberanian lebih juga lho untuk bisa minta berfoto sama beliau. Untung saja karena saat kuliah aku pernah jadi ketua karang taruna di jurusan dan beberapa kali pidato RT mewakili mahasiswa, jadi keberanian itu muncul juga....

Setelah aku memastikan bahwa dia memang "target" ku, dan dia pun telah mengakui kesalahannya bahwa dia memang Hatta Rajasa yang asli, akhirnya aku minta berfoto ma beliau...ya lumayan deg2 an juga siy..walaupun durasinya cuma beberapa detik....tapi waktu yang sebentar itu sudah cukup untuk membuatku menyimpan memory tersebut. Bahkan tak tanggung2, foto hasil jepretan itu langsung aku upload ke fs,...apalagi niatnya kalo bukan somboh he3....maklum baru aku sadari ternyata semenjak dari orok aku sudah punya bawaan penyakit nasris....he3

15 Desember 2008

Umur ku sudah satu tahun


Hari ini tepat satu tahun aku lulus kuliah. Sebenarnya secara de facto (berdasarkan sidang kelulusan) aku lulus tanggal 17 November 2007, tapi secara de yure (berdasarkan waktu wisuda) persis tanggal 15 Desember 2007. Saat itulah aku berhasil mewujudkan mimpi dan cita2ku untuk menjadi seorang sarjana. Tentu hal ini menjadi kado yang tak ternilai harganya bagiku dan juga bagi keluarga dan saudaraku. Tepat dihari wisudaku tidak kurang dari 5 mobil, datang untuk ikut berbahagia walaupun harus jauh-jauh menghampiri Purwokerto (Unsoed Red).

Jujur aku merasa surprise juga, dengan banyaknya saudara, tetangga, dan keluarga yang datang. Itu semua jelas semakin menegaskan kalau aku punya banyak saudara untuk diajak berbagi. Maklum, sebelumnya aku merasa pesimis, tidak banyak yang akan ikut hadir ke acara wisudanya aku, karena aku merasa, setelah ayahku ga ada, sudah semakin sedikit orang atau kerabat yang respect ke keluargaku. Tapi hari itu menjadi pembuktian bahwa aku punya banyak orang untuk diajak berbagi. Dan peristiwa itu semakin melegitimasi bahwa sikap persaudaraan dan kekeluargaan di desa, memang sangat erat dan masih belum pudar walaupun sudah sedikit-demi sedikit tersentuh teknologi dan budaya luar.

Tentu saja aku memaknai proses kelulusanku waktu itu tidak hanya sebatas proses seremonial belaka. Aku coba menelisik lebih jauh apa makna yang terkandung dalam moment istimewa itu. Satu hal yang pasti, saat itu menjadi bukti janjiku pada almarhum untuk bisa lulus tepat waktu dan dengan predikat yang sangat memuaskan. Disaat itu pula, tanggung jawab sebagai ujung tombak keluarga untuk melanjutkan beratnya hidup sudah harus mulai ku pikul. Aku sudah harus berkejaran dengan waktu, untuk bisa mengembalikan kondisi perekonomian keluarga yang sempat goyang akibat biaya pengobatan ayahku yang tidak sedikit. Pada moment itu juga, visi dan misi hidupku sudah mulai harus ku pertaruhkan ditengah arus dunia kapitalisme dan globalisasi yang semakin berkuasa. Banyangkan saja, idealisme ku yang dibangun dengan pundi-pundi keringat kampus, akan mulai diserang virus materialisme.

Sekarang sudah satu tahun tepat setelah aku diwisuda, aku terkadang merasa teraliensi dengan diriku sendiri. Aku merasa diriku terasing dengan dengan paham-paham yang dulu aku pegang erat. Bagimana tidak, saat ini saja hatiku masih selalu gundah untuk memikirkan karier yang akan aku jalani. Tidak jarang aku harus berdesak-desakan untuk berkompetisi mendapatkan satu posisi dalam pekerjaan. Aku kadang merasa sedih dan bersalah, disaat ini aku masih menambah jumlah persaingan untuk memperebutkan dapat pekerjaan yang layak.

Tidak jarang juga aku merasa khawatir dengan masa depanku sendiri. Padahal nyaring betul pesan Pak Mario Teguh yang mengatakan, “kalaupun kita khawatir,pastikan kekhawatiran kita karena tidak bisa berbuat banyak buat orang lain”. Sementara aku masih saja didera khawatir untuk tidak bisa mencukupi diriku sendiri dan keluargaku. Padahal dalam hidup aku merasa ditugasi sama Tuhan untuk bisa berbuat lebih dan bisa berkontribusi banyak. Aku kadang merasa malu, boro-boro bisa berbuat lebih, melihat temanku yang kariernya kelihatan lebih bagus dariku saja aku kadang merasa iri. Betapa egoisnya aku dan betapa naifnya aku.

Tapi apapun itu, aku merasa belum terlambat, aku berharap masih punya waktu untuk berbuat banyak. Masih banyak orang2 terdekatku yang menunggu bantuanku. Semoga aku bisa menjadi “wakil Tuhan” untuk bisa menjawab doa-doa mereka. Aku berharap apapun yang aku lakukan sekarang, bisa mengantarkanku meraih semua…..Semoga

10 Desember 2008

Aku Kehilangan Hari-hari Pentingku

Selama ngaudit di Palembang teaptnya di PT Pusri, memang banyak pengalaman yang aku dapatkan. Tapi dibaik itu aku juga ternyata kehilangan beberapa momen istimewa. Mulai tanggal 6 Desember kemarin, aq tidak hadir di pesta pernikahan teman biasku, euis namanya....Belum lagi hari ini tanggal 10 Desember tepatnya, windi salah satu teman terdekat di Bias Family (Communitas yang kudirikan red) juga menikah. Aku hanya bisa mentipkan doa buat mereka berdua, moga mereka bisa membangun keluarga yang sakinah...Amien. Belum lagi aku kehilangan kesempatan ikut ujian Penerimaan Pegawai. Kebetulan ujiannya tepat hari ini....Memang benar kalau ada yang bilang bahwa kualitas dalam hidup ditentukan oleh pilihan2 yang kita buat. Begitupun aku, telah memutuskan untuk memilih pilihan2 yang sulit.....Semoga apa yang aku pilih tidak salah, dan aku akan dapat merasakan manfaat apa yang aku pilih sekarang...Seperti yang sudah aku lakukan sebelum-sebelumnya...Semoga kali ini aku menemukan hal yang sama..........

04 Desember 2008

Ko Aku Sakit Teruz ya........


Sudah hampir satu bulan aku berada di Palembang......sudah dua kali juga aku terserang penyakit flu...........ga tau kenapa...penyakit itu ko sekarang semakin akrab denganku...apa karena aku sering pulang malam, sudah gitu tidurnya kurang lagi....sudah gitu badanku ga terbiasa dengan asupan suplemen tubuh...ya semakin ter KO kan saja badanku........walaupun aku sering makan, tapi mungkin apa yang aku makan kurang memenuhi kebutuhan gizi yang dibutuhkan badan....maklum, bagiku yang namanya makan adalah wareg oriented he2 (bahasa yg sering disebut sama temanku satu kosku pas di pwto Si Olis namanya). Semoga aku masih diberi kekuatan sama Tuhan untuk bisa melanjutkan tugas ini.........Amien.

11 November 2008

Ultah

Hari ini aku ulang tahun......tapi ulang tahun kali ini, aku ada di Palembang....

06 November 2008

Palembang???


Bulan november ini kayanya aku menemukan banyak hal, salah satunya adalah aku mendapat tugas baru untuk pergi ke Palembang, mengaudit PT PUSRI...Dan disana aku lumayan lama...kurang lebih 4 bulan lamanya aku jadi warga palembang...campur aduk memang perasaanku...di satu sisi aku senang dengan pengalamanku yang baru...tapi disisi lain aku juga aga "bersedih" harus meninggalkan jakarta....jakarta bagiku tempat untuk mengadu nasib..tempat untuk menggantungkan harapan setingi langit...Tentunya aku juga sedih karena harus meninggalkan orang2nya.....Tapi apapun itu..aku berharap ini bisa menjadi tempat yang baik untuk ku belajar menimba ilmu dan menambah pengalaman..aku berprinsip....mumpung masih muda, harus kerja keras dan banyak pengalaman...soal hasil...aku percaya itu akan mengikuti....Oh iya untung di Palembang aku ada saudara..yaitu Ka Toto..jadi nnti aku ga terlalu kesepian disana..Tunggu aku di Palembangmu ka...he3...

28 Oktober 2008

Sudah Lama aku Tidak Posting Disini


Ya seperti itulah....keadaannya...sudah semenjak lama aku tidak lagi menulis posting di blog ini...sebenarnya banyak ide yang bisa ku ungkapkan untuk bisa menjadi sebuah tulisan...tapi ga tau kenapa terkadang ada rasa males yang menyelinap..sehingga menggangu aktifitasku untuk menulis. Setiap pulang kerja..yang kurasakan hanya rasa lelah dan cape...remuk redam rasanya badan ini...

eh iya aku kemarin baca buku lucu deh..klo tidak salah penulisnya namanya Mbot..dia seorang blogger juga..tapi ternyata tulisannya di cetak dalam bentuk buku...pas aku baca ternyata isinya tidak terlalu berat tapi cukup informatif, dan pas baca buku itu..aku ga kuat untuk nahan ketawa...idenya segar dan kadang tidak pernah terpikir oleh kebanyakan orang. Seperti...dia bilang klo bahasa indonesia nya staples/staples/cekrekan/jekrekan atau yg lain lagi..ternyata nama aslinya adalah pengokot, dia bilang, coba klo nama pengokot ini kita gunakan dalam bahasa sehari2 dalam kerja..ex : seorang boz bilang ke bawahannya " gimana data2 dan dokumen yang kemarin sudah dikokotkan he2...

selain itu jg ada hal yang bikin aku termenung..yaitu ketika dia menghitung jumlah jam yang aku habiskan dalam perjalanan ke kantor. Setiap hari aku memang menghabiskan waktu 4 jam (PP). Bila jumlah itu dikali 5 hari, maka dalam seminggu aku menghabiskan waktu 20 jam (hampir sehari) berada di jalan...aku sempet berpikir...wah jangan jangan klo hidupku seperti ini terus...maka bisa diambil rumus : Hidupku = Kerja + Tidur + Perjalanan.....Wah bahaya juga klo terus2an terjebak dalam rutinitas seperti ini terus.....

Yang pasti hal ini jangan berlangsung lama...aku tidak mau banyak waktuku dihabiskan dengan tidak manfaat...Harus ada cara lain untuk mendapatkan sesuatu yang berbeda pula....aku harus bisa...Semoga....

25 September 2008

Akhirnya bisa mudik juga


Mungkin itu kata yang bisa aku ucapkan ketika besok pagi tepatnya hari jumat, aku akan mudik untuk pertama kalinya. Dahulu ketika aku mulai "hijrah" dari rumah untuk studi di Brebes (pas sma) aku pengin banget suatu saat nanti aku bisa mudik ke rumah tapi mudiknya dari Barat (Jakarta) ke Brebes. Momen itu masih belum tercapai pas aku juga kuliah. karena kuliahku ngambil di Purwokerto...itu artinya tiap lebaran tiba...lagi2 aku harus mudik dari Timur (Purwokerto) ke Barat (brebes). Dan itu pasti akan berlawanan arah dengan para pemudik kebanyakan....Aku harus menunggu sampai 4 tahun pas kuliah..sampai akhirnya lulus dan sekarang aku sudah ada di kota Jakarta...kota yang bagi kebanyakan orang dijadikan magnet untuk mencari kehidupan yang lebih baik....Sekarang aku sudah brada di jakarta....di tempat inilah mimpi2 ku yang dulu ku semai...kini mulai aku retas...dan kini untuk pertama kali aku bisa mudik dari Jakarta ke Brebes...Wah ini pasti akan jadi moment pertama yang indah.....

31 Agustus 2008

Janji-ku


Sebenernya aku aga canggung menuluis masalah ini di blog ku...karena walaupun sifatnya blog ini seperti diary, tapi tulisan kita bisa di baca semua orang...Tapi ga apa2 lah...toh ini lah aku adanya...
Masalahnya siy mungkin bagi sebagian org cukup gampang dan simpel....cuma ga tau kenapa bagiku masalah kaya gini kadang aga susah utnuk dipecahkan.....Aku sekarang merasa bimbang, aku merasa berada dipersimpangan, dan aku sebagai nahkoda harus menetukan kemana arah langkahku.....Sebelumnya aku punya peta perjalanan...yang itu sudah ku buat jauh2 hari, sebagai pedoman aku dalam melangkah...di peta kehidupan itu..aku tulis tentang semua impian-impianku...semua targetan-targetanku dalam hidup...Dan di peta itu salah satunya aku punya rencana untuk menikah di usia sekitar 28 atau 29. Dan aku harus mulai ngoyo utk proses pencarianpun di usia 26. Itu udah aku pertimbangkan dengan matang, terkait dengan kondisi keluarga juga, yang secara ekonomi belum stabil benar setelah di tinggal oleh almarhum bapa.

Tapi permasalahannya dipertengahan jalan, aku mengenal beberapa wanita....dan ada beberapa yang bisa membuatku harus memikirkan ulang tentang rencana ku tadi...artinya secara kasarannya aku harus mengkoreksi keinginanku untuk proses mencari di mualai dari sekarang, itu artinya secara waktu aku mempercepat 2 thn.

Cuma pada prosesnya, banyak masalah yang aku hadapin,...aku sebenernya terbiasa dengan berbagai aktivitas yg aku jalani...bahkan selam kuliah aku rasa, aku cukup sukses untuk membagi waktuku, antara untuk belajar, berorganisasi dan bermain....cuma tidak untuk satu hal ini....aku belum teruji sukses untuk membagi konsentrasi kegiatan yang lain dengan kegiatan asmaraku....susah banget aku rasakan dari dulu....dan aku pikir itulah salah satu kendalaku....dalam hidup aku cukup banyak mendapatkan banyak hal (wlpn yg belum trcapai lebih banyak juga). Tapi untuk masalah percintaan...aku mungkin nol besar...aku ga punya sesuatu yang bisa dibanggakan. Walaupun aku ga pernah merasa minder dan inferior untuk hal itu.

Yang aku bingungkan, jalan apa yang harus aku pilih...Disatu sisi, ego ku ingin sekali terpenuhi...apalagi aku sudah kerja (wlpn belum lebih, tp ckp bwt hidup mah)jd wajar donk klo aku mulai berpikir tentang kebahagiaanku....tapi...klo aku menuruti ego ku....itu mungkin wajar bagi sebagian orang..tapi aku kan bertekad untuk jadi org super dan orang hebat...aku merasa hidupku sudah ditugasi sama Tuhan untuk menjadi manusia yang bermanfaat, dengan bisa membantu kesulitan orang lain. Apalagi sekarang kesulitan itu di alami oleh keluargaku sendiri..Jadi trlalu naif klo aku berpikir untuk mementingkan kebahagiaanku di atas kebahagiaan keluarga....

aku juga sudah bertekad untuk menjadi manusia terbaik dengan memberi manfaat buat org lain....Biarlah sekarang aku gapai dulu semua mimpi2 ku, sampai aku merasa ada waktu yang tepat untuk memulai pencarian lagi...aku juga masih yakin tentang sesuatu..bahwa orang baik hanya akan dijodohkan dengan orang baik...Dan aku juga akan tetap menentukan cut off, kapan aku harus mulai untuk mencari, karena aku juga ga mau di bilang Perjaka tua he3...Biarlah klo ada pun rasa cinta terhadap seseorang, aku akan simpan rapat2. samapai akhirnya aku punya keyakinan dan waktunya tepat untuk bisa mendapatkan dia...maka akan kukejar dia sampai dapat he3.

Aku yakin Tuhan ga tidur ko..., lagian knp aku harus pusingkan masalah yang itu sudah ada yang ngaturnya..tugasku hanya mengkondisikan agar aku menjadi pribadi yang pantas untuk mendapatkan keberuntungan....Dan akhirnya aku harus kembali ke jalan yang benar...jalan yang sudah aku buat, jalan yang bisa membuatku memenuhi janji pada almarhum....semoga...

05 Agustus 2008

Karena Hidup Harus Terus Berjalan


Dalam hidup banyak sekali aku mengalami jatuh bangun,...Tiap kali aku jatuh..aku harus tertatih-tatih lagi untuk bangun dan bangkit lagi,. Tapi mungkin kasus ini tidak terlalu berat jika dibandingkan dengan sebelumnya. Berkali-kali aku harus rela kehilangan seseorang yang mempunyai pengaruh besar di hidupku. Sekarang juga aku harus siap kehilangan seseorang yang selama ini telah menemaniku....

Tapi hidup harus terus berjalan, aku yakin ini bukan yang trakhir kali akan menimpaku,..karena aku akan kehilangan banyak orang2 terdekatku...sekarang atau nnti..sama saja, klo tidak siap, pasti aku akan sakit banget mengalaminya....Tapi aku yakin..besok matahari akan tetap bersinar dengan terang, bulan dan bintang tidak akan berhenti bersinar karena aku bersedih. Karena hidup terlalu sayang untuk dilewatkan dengan kesedihan, klo pun memang harus sedih..ya sewajarnya saja...itulah yang akan kucoba..ini mungkin episode aku harus bersedih, dan aku yakin dibalik kesulitan pasti akan ada kemudahan....Dan saat terjatuh seperti ini aku harus bersiaap2 untuk bangun dan bisa meloncat lebih tinggi (mirip lirik lagu SOS, karena hidup harus terus berjalan...dan aku ga mau masa lalu menghantui-ku.....Life is GREAT!!!

25 Juli 2008

Lagi Santai Banget..


Hari-hari ini aku merasa hidup rada hampa niy...itu tidak lain karena di kantor lagi sepi order, maklum bulan-bulan ini memang bukan bulan audit jadi gitu deh, nasib kantor akuntan aga kelabakan gitu...mungkin ini masalah yang hampir semua dirasakan oleh KAP di luar the big 4. Ya mungkin bagi sebagian orang kondisi santai kaya gini membuat kondisi nyaman...tapi bagiku, kondisi nyaman ini membuat ketidakyamanan tersendiri....Aq tidak sabar lagi buat GO!!! Walaupun aq masih menunggu usia pengalamanku sampe 1 tahun...Jadi kalau pindah sudah punya posisi tawar yang aga lumayan...keep spirit...

26 Juni 2008

Malam ini...


Malam ini aku bahagia banget, pengin tau ga kenapa???? Yeah mau tau aj, ya udah aku kasih tau niy ,…itu karena aku bertemu teman lama, aku ktmu dia pas dulu aku masih kuliah gitu, dan skrng dia kebetulan dia lagi ada acara di jakarta. Walau Cuma ktmu bentar tapi sudah cukup untuk bisa mengobati rasa kangen itu. Bayangkan aku sudah 2 tahun tidak ketemu dia, sebenarnya satu hal yang aku takutkan ketika ketemu dia, aku takut kalau dia tidak mengenaliku dan kaget dengan berat badanku, maklum pas ktmu dulu aku ga segemuk ini, tapi….untunglah dia masih mengenaliku,….yang pasti kalau aku lihat dia semakin manis, wah cantik sekali dia….aku selalu mengatakan ke dia, dalam kesedarhanaannya dia tidak pernah kehilangan identitas,….bagiku dia terlalu sempurna untuk jadi seorang wanita…..bisa mengenalnya saja sudah merupakan anugerah terbesar bagi pemuda kampung seperti aku ini,…bagiku dia simbol kesuksesan yang ingin aku raih,….dan tau ga ,…aku semakin semakin semangat menjalani hidup…..Wah indahnya hidup ini,…terimakasih Tuhan atas semuanya,…

04 Juni 2008

coba posting lewat hp


Baru nyoba niy posting lewat hp, dah gitu hp nya dapat minjam lagi..untung aj ga ngabisin plsa coz pake fasilitar wi-fi....yah dunia memang sudah smakin canggih...klo kita tdk mengikuti, maka akn trtinggal jauh...

23 Mei 2008

21 Mei


Ternyata aku baru sadar kalau tanggal 21 Mei yang tel ah aku lewati mempunyai makna yangng sangat dalam, itu terjadi karena yang pertama tanggal 21 Mei 2008 merupakan momen dimana Presiden Soeharto mengundurkan diri sebagai Presiden Republik Indonesia yang kedua, dan saat itu pula dimulai tonggak awal era reformasi, sebuah era perubahan menuju hal yang lebih baik. Sehingga setiap tanggal 21 Mei selalu diperingati dan diingat oleh banyak orang. Yang kedua kenapa tanggal 21 Mei juga mempunyai makna yang dalam bagi aku, itu tidak lain karena tanggal 21 Mei 2005, terakhir kali aku bisa melihat ayahku secara fisik karena tepat waktu itu “kontrak hidup” ayahku sudah berakhir. Bila aku compare kedua hal tersebut, ternyata ada kesamaan. Bagi rakyat Indonesia, tanggal 21 Mei merupakan awal kehidupan era baru dimulai, setelah 32 tahun dipegang oleh Sang Penguasa, dan saat itu pula titik awal kehidupan untuk bangkit dan menuju Indonesia yang lebih baik dimulai. Sama halnya dengan aku, saat itulah babak baru dalam hidupku dimulai, hidup tanpa kepala keluarga serasa jalan dalam kondisi pincang, untuk berjalan maju kedepan aja harus tertatih-tatih. Kini sudah 3 tahun sudah peristiwa itu berlalu, aku bersyukur bisa menjalani episode tersebut dengan lancar. Walaupun beban dipundaku semakin besar, tapi aku siap menanggungnya. Meskipun kadang aku merasa lelah dan letih,…tapi aku sadar bahwa hidup harus terus berjalan…….Selamat Jalan “Apa” doaku menyertaimu…..

13 Mei 2008

Akhirnya Jatuh Juga



Sekitar 5 bulan sudah aku mengarungi kerasnya jalan-jalan di kota jakarta, banyak hal yang aku rasakan...cape, letih, kepanasan, bau asap knapot, adrenalin yang meningkat...Beberapa kali hampir kserempet sama Bus kota....Akhirnya setelah sekian lama...tepatnya malam senin tanggal 11 Mei 2008 AKHIRNYA AKU JATUH JUGA naik sepeda motor...Alamak sakitnya, tapi untuk kagak kenapa-napa he2....Semoga ada hikmah dari kejadian ini

06 Mei 2008

Kembali Ke Jakarta



Kembali ke jakarta membuat situasi tubuh harus beradaptasi lagi setelah kemarin berleha-leha dengan pulang ke kampung. Ternyata benar kalau ada yang bilang kalau "lebih baik hujan batu di negeri sendiri daripada hujan emas di negeri orang lain". Ya walaupun itu mungkin terlalu ekstrim untuk menunjukan kecintaan kita pada kampung halaman, tapi seperti itulah yang aku rasakan. Ada kekangenan yang mendalam untuk pulang ke rumah, apalagi bila melihat senyum ramah sapa orang disana...Wah itu aku sekarang harus fokus dulu untuk bisa berkarir di Jakarta. Aku ingin membuka peluang buat orang banyak. Aku ingin menyapu bersih halaman rumahku, agar kalau saudara dan temanku melewatinya akan lebih mudah dan nyaman....

29 April 2008

Pulang Kampung


Pulang ke rumah memang selalu menyisakan kerinduan yang mendalam bagiku. Pulang untuk ketemu keluarga dan orang-orang yang dicintai membuat momen itu selalu dinanti. Pulang ke kampung halaman seperti menelusuri kembali jejak-jejak langkahku yang dulu. Kini aku akan pulang dan bisa berkeluh kesah dengan saudara. Walaupun ada "cost" yang harus dikeluarkan untuk pulang, tetapi hal itu nilainya semakin kecil dibanding arti kebersamaan dengan keluarga. Seperti lagu Ebiet G Ade " Aku ingin pulang" ya itulah yang aku rasakan. Tetapi pasti aku pulang untuk kembali....jadi tunggu aku di Jakarta mu.

08 April 2008

Alhamdulillah



Akhirnya selesai sudah hari ini aku bikin blue print blog untuk Bias family...Ini sebenarnya yang dulu aku inginkan, dari dulu aku pengin komunitas yang aku buat mempunyai alamat yang bisa diakses dan yang bisa menjadi jembatan untuk memperkuat tali silaturahmi diantara kami ataupun untuk berkomunikasi dengan dunia luar. Mungkin benar pepatah yang mengatakan, kalaukita bisa melakukannya sendiri, mengapa nunggu/menyuruh orang lain untuk mengerjakannya. Akhirnya blognya sudah jadi dan alhamdulillaah tampilannya pun bagus. itu juga tidak lepas dari bantuan sepupuku (Fajar red) yang sudah bantuin design head blognya...Thank ya..buat yang mau buka bisa di www.biasfamily.tk

01 April 2008

Catatan Merah di Awal Bulan




Aku memulai aktivitas bulan April ini dengan catatan merah, hal ini dikibatkan karena sudah dua hari ini aku datang terlambat, yang agak menyesakan sedikit krn untuk hari ini telat ku hanya 5 menit....wah jadi ga enak ketemu Pak Danarto (Petugas Absen red). Moga aja besok aku tidak telat lagi.

27 Maret 2008

AKU RINDU AKTIVITASKU YANG DULU




Aku sebenarnya cukup bahagia dengan kondisiku sekarang, dimana aku sudah lulus kuliah, sudah berhasil meraih gelar sarjana walaupun dengan segala keterbatasan yang ada. Cuma setelah perjalanan waktunya aku merasa ada sesuatu yang hilang, sesuatu yang dulu aku miliki, tapi sekarang berangsur-angsur menghilang. Ya,,,…pas aku kuliah dulu, aku merasa hidupku tidak monoton. Banyak hal yang aku lakukan, dari mulai ikut organisasi, ketemu orang2 baru, sampai melakukan aktivitas apapun yang aku inginkan. Setiap malam minggu tiba, pasti sorenya aku sudah siap2 untuk mandi, itu aku lakukan karena aku akan “apel”. Ya dulu pas kuliah, apalagi masa2 akhir kuliah aktivitas itu hampir selalu aku lakukan.

Cuma mungkin “apel” ku berbeda dengan kebanyakan remaja yang lain, kaalau yang lain pada apel ke tempat pacarnya masing2, tapi….kalau aku apel ke toko buku gramedia…..kelihatannya sok ilmiah banget dan sok anak pinter banget ya….tapi ya itulah yang aku lakukan….tidak tau kenapa, aku merasa nyaman aja ada ditempat itu…walaupun yang aku baca jarang sekali yang ada hubungannya dengan kuliah, tapi lebih ke pengetahuan umum. Aku juga sering menghabiskan waktu dikamar, mendengarkan stasiun radio favoritku, sambil membaca buku, atau kadang aku menyetel komputer untuk denger lagu kesukaanku. Wah aku rasakan bahagia sekali kalau sudah melakukan aktivitas tersebut, dan hal itu pula yang membuat hidupku merasa bernilai karena aku menjalani sesuatu yang bernilai juga.

Cuma sayang aku tidak bisa berlama-lama dengan kondisi tsb, karena keadaan memaksaku untuk cepat lulus, apalagi kalau aku lihat teman-temanku yang sudah lulus duluan dan sudah bekerja di perusahaan…hal itu semakin membuat aku pengin cepet luluz….Dan aku sudah berada di fase itu….fase yang dulu aku inginkan…tapi ada harga mahal yang aku banyar….aku sekarang merasa kehilangan aktivitasku yang dulu,…kalaupun ada kesempatan, aku malas untuk melakukannya……..

AKU TERLALU SERIUS MENGHADAPI HIDUP




Sejenak aku baru tersadar,…ya aku tersadar kalau dalam hidup aku terlalu serius dalam menjalaninya…itu aku lakukan mungkin karena aku telah kehilangan seorang ayah, seseorang yang selama ini jadi tameng keluarga dalam setiap masalah,….kini semua beban ada dipundaku, mungkin hal itu kali yang menyebabkan aku terlalu serius dalam menghadapi hidup, padahal aku kan masih muda…banyak hal yang bisa aku lakukan dan banyak hal yang bisa aku nikmati…ya karena aku masih muda…banyak hal yang harus aku lakukan dan banyak warna yang harus aku gambar dalam hidup. Bahkan yang lebih parah, saking terlalu seriusnya aku dalam menjalani hidup,….aku tidak berani untuk berkomitmen dengan seorang wanita…yaaa walaupun aku ga pernah menyesal untuk itu….tapi bagaimana aku cerita ke anak cucu ku ya…bagaimana kalau mereka tau kalau aku tidak berani berkomitmen dengan cewek…He3….

14 Maret 2008

AKU RINDU KAMARKU DULU




Kamar bagi kebanyakan orang adalah tempat untuk peraduan terakhir setelah seharian beraktivitas, bagi kebanyakan orang kamar hanya tempat untuk beristirahat dan melepas lelah. Tetapi bagiku kamar tidak hanya sebatas itu, banyak hal yang bisa diungkapkan dari sebuah ruangan yang tidak terlalu besar,….ya karena kamar merupakan tempat yang paling privasi bagi kita, tempat yang paling banyak menyimpan rahasia kita, tempat yang bisa menunjukan siapa diri kita sebenarnya. Bahkan kamar merukan tempat untuk berimajinasi, tempat dimana mimpi-mimpi itu mulai dirajut, tempat dimana kita berpikir untuk memulai langkah besar yang akan dilakukan….Semasa kuliah kamarku tempat untuk rilek dan istirahat dari kepenatan kuliah, tempat yang nyaman untuk mendengarkan radio, tempat yang nyaman untuk membaca, tempat yang nyaman untuk melamun, tempat yang asik untuk ngobrol masa depan, Dihadapannya aku bisa menjadi aku yang sebenarnya….kamarku oh kamarku…aku rindu kamu yang dulu……..

10 Maret 2008

SAATNYA AKU BERUBAH




Dalam hidup begitu banyak hal yang telah aku lalui, dan begitu banyak juga yang belum aku lalui, aku selalu berusaha untuk menikmati setiap proses yang aku lalui, hal itu aku lakukan, karena aku tidak ingin kehilangan makna dalam setiap proses hidup yang aku lalui. Banyak hal yang telah membuat perubahan dalam hidupku, aku menikmati proses itu. Walaupun kadang aku sering merasa teraliensi/terasing dengan dirinku sendiri. Tapi itulah yang harus aku lalui. Aku ingin bisa berdiri di atas kaki sendiri, aku ingin menjadi manusia yang kuat, sehingga bisa menopang saudara yang lain. Aku sadang ketika banyak masalah yang menerpaku, itu tandanya kalau Tuhan masih care sama aku. Mungkin dengan cara itu Tuhan menjawab semua permintaanku. Karena orang besar pasti orang yang telah mengalami masa jatuh bangun dalam hidup, tapi dia mampu bangun kembali dengan gagah tanpa tebuai dengan kegagalan yang sudah terjadi. Mungkin benar ketika ada pepatah yang mengatakan semakin banyak kita melakukan kesalahan, justru itu semakin baik, karena itu bisa membuat kita menjadi manusia dewasa yang tahan akan segala masalah yang menerpa. Kini aku berada di sebuah fase yang sangat menentukan. Aku sudah lulus kuliah, sehingga dengan hal ini aku bisa bebas leluasa untuk berkreasi. Inilah saatnya aku mewujudkan mimpi2 ku dulu, inilah saatnya aku tunjukan pada dunia, siapa diriku sebenarnya…..ya hari ini harus harus berubah, dan hari esok juga harus berubah, karena lusa sudah menanti dengan perubahan yang lain…

01 Maret 2008

AKU BERADA DI PERSIMPANGAN


Dulu pas waktu kuliah, aku coba membuat rancangan hidup yang akan aku tempuh dan yang akan menjadi kompas bagi perjalanan hidupkku. Aku sudah merancang sedemikian rupa, agar aku bisa menjadi apa yang aku inginkan. Dengan penuh optimisme aku tulis step by step jalan sukses hidupku…sekarang aku berada di sebuah masa dimana aku memulai perjalanan baru, setelah sebelumnya aku telah berhasil menempuh perjalanan dengan cukup “sukses” di perkuliahan. Aku harus mulai menghadapi dunia yang benar-benar baru, dunia realitas yang sebelumnya sudah aku bayangkan tapi tidak pernah aku merasakan. Sekarang aku benar-benar harus berdiri di atas kaki sendiri, aku harus berusaha dengan kekuatan sendiri, karena aku sudah menjadi manusia yang dewasa seutuhnya, walaupun kadang aku merasa masih seperti anak2. Aku baru sadar ternyata dunia realitas tidak seperti yang aku bayangkan. Dan sekarang aku berada di dunia itu, aku berada di sebuah persimpangan yang membuatku bingung untuk menentukan langkahku kedepan, aku terkena gejala anomie perubahan.

16 Februari 2008

4 Hari di Singapura




Hari Pertama : Pemberangkatan
Hari pertama dimulai dari perjalanan menuju Singapura, Aku memulai langkah ku dari kantor, waktu itu aku tidak pulang ke Depok, tapi aku nginap di rumah teman kerjaku, mba zahra aku panggil dia. Kebetulan rumah orang tua nya di Tanggerang dan jaraknya cukup dekat dengan Bandara. Karena itulah aku putuskan untuk ikut numpang semalam dirumah orang tuanya. Perjalanan pulang dari kantor klien (fatmawati) ke Tanggerang tidak terlalu mulus, dijalan aku ditemani hujan yang turun, seolah tak sudi kalau aku mau berangkat ke singapura. Karena waktu itu hujan deres banget, aku berpikir kalau-kalau ada apa-apa besok aku berangkat ke Singapura.

Apalagi seminggu sebelumnya, berita bahwa banyak penerbangan yang di delayed karena faktor cuaca. Pikiran itu yang mengganguku dalam perjalanan menuju tanggerang. Singkat cerita aku sampai di Tanggerang dan ketemu dengan yang punya rumah, alhamdulillah orangnya baik-baik dan aku sempet ngobrol-ngobrol lama dengan dia. Akhirnya aku bisa istirahat juga walaupun waktu itu tidur malam banget. Paginya jam setengah empat pagi aku dah bangun dan siap2 menuju ke bandara. Aku deg-degan banget, karena jujur pergi ke bandara merupakan pengalaman pertama bagiku.

Untungnya aku bareng Mba zahra, jadi aku bisa mengikuti dia kemanapun dia pergi, dan aku mengikuti apapun yang dia lakukan, ya biar ga kelihatan katro banget he2. Setelah aku check in ternyata aku ketemu sutradara muda terkenal, yaitu Riri riza, cm selintas aku melihat dia, langsung aja aku melanjutkan langkah untuk mencari mushola, karena kebetulan waktu berangkat belum sholat shubuh. Setelah sholat aku ketemu rombongan, dan semuanya sudah komplit sebelas orang. 5 orang dari perush klien dan 6 orang tim auditor. Petualanganku dimulai pada saat aku mau memasuki pesawat, setelah sebelumnya bording pass dulu.

Aku deg-deg an banget pas pertama naik menuju pesawat, waktu itu kebetulan pesawat yang aku naiki yaitu Garuda. Aku berharap bisa dibawa terbang tinggi dengan gagah seperti burung garuda, simbol kebanggaan dari Indonesia. Setelah mendapat penjelasan tentang tata cara selama berada di pesawat, pesawat itupun mulai landing bagiku peristiwa itu membuat jantungku seperti copot, Apalagi setelah pesawat itu terbang semakin tinggi. Aku sempet melihat dari ketinggian bagaimana indahnya bumi Indonesia dari ketinggian, walaupun sekarang banyak yang merusaknya. Aku melihat apa2 setelah aku berada di titik ketinggian yang ideal bagi pesawat, yang aku lihat hanya kumpulan awan-awan putih yang memandangku sinis, seolah dia berkata, baru liat gue dari atas ya….kasihan deh loe…

Akhirnya ga aku pedulikan awan itu lagi dan dan konsen melihat ruangan dalam pesawat. Apalagi setelah mba pramugari yang cantik2 menyiapkan makan untuk para pesawat. Indah nian aku pikir, mungkin hanya transportasi udara yang tidak mengalami desak2 an, beda dengan transportasi yang lain. Singkat cerita aku nyampai di Bandara Batam, bandara Hang Nadim kalau tidak salah. Singkat cerita aku dah nyampe batam dan siap melanjutkan perjalanan ke singapura melalui jalur laut. Setelah mengurus administrasi akhirnya aku naik kapal Batam pass, kalau untuk naik kapal laut mah itu bukan pengalaman pertama, karena sebelumnya aku pernah naik kapal laut waktu Liburan ke Bali pas SMA. Di perjalanan aku dikagetkan dengan peristiwa kericuhan yang terjadi di dalam kapal, aku ga tau persisnya, tapi yang pasti aku sempet deg-deg an banget karena, dari kericuhan itu, sampai-sampai ada polisi Singapura datang menghampiri, sudah begitu orangnya tinggi2 dan bawa senjata lagi….wah ga jadi niy ke Singapura…pikirku.

Waktu itu aku pegang erat2 passport ku, aku takut banget kalau itu hilang, bisa di deportasi aku he2….Setelah sekian lama diombang ambil di laut, tanpa kepastian, akhirnya aku lega juga, karena kapal sudah bisa melanjutkan perjalanannya untuk menuju pelabuhan Singapura. Akhirnya sampai juga aku di Singapura, negeri yang kata orang siy indah banget dan terkenal dengan kebersihannya. Tunggu Episode berikutnya

28 Januari 2008

Tunggu Aku di Singapura


Aduh hari-hari ini cape banget, mengejar deadline laporan, mungkin bagiku ini sesuatu yang baru. Ya..baru semuanya, baru kerja di jakarta dan gitu langsung kerja berat lagi...aduh tapi ga apa lah itu episode dalam hidupku, perjalanan 1000 mil dimulai dari 1 mil pertama. ya inilah perjalanan satu mil yang aku lakukan...Tapi aku seneng banget karena perus klien memberi bonus berupa berlibur ke singapur...wah kaya apa ya singapura itu...he2..malum aku kan kantro dari deso...yang pasti ini pengalamanku yang pertama naik pesawat terbang dan pergi ke luar negeri he2....

16 Januari 2008

Seneng Banget


Wah hari ini aku seneng banget karena tadi siang aku ngirim artikel ke www.andriewongso.com akhirnya ditampilin juga....wah dengan itu aku berharap banyak orang yang membaca tulisanku...

12 Januari 2008

Banyak Hal yang Ingin Aku Capai


Dalam hidup banyak hal yang ingin kita capai, banyak hal yang kita inginkan. Dalam hidup saya pernah mencapai apa yang saya inginkan, tapi sering juga tidak mencapai apa yang saya inginkan. Hidup memang selalu ada 2 hal yang kontradiksi, dan dalam hidup juga dibuat selalu berpasang-pasangan. Tapi yang pasti, kita masih hidup karena masih ada harapan2 yang ingin kita capai. Dan harapan-harapan itulah yang membuat kita masih bertahan dalam dalam menjalani hidup. Walaupun mungkin dalam hidup kita sering mendapatkan kegagalan tapi itu tidak menyurutkan kita untuk terus memupun harapan….Ya kita bisa bilang kehidupan kemarin sudah berlalu, kita hidup untuk hari ini, dan hari esok adalah sebuah asa untuk hidup yang lebih baik….Semoga…

09 Januari 2008

Aku Rindu Masa Kecilku




Masa kecil yang indah
Penuh dengan canda dan tawa
Penuh dengan warna

Masa kecil yang aku habiskan dengan bermain
Main di kali, dengan menyusuri tepi2 sawah ditambah teriknya matahari, makin menambah serunya saat2 bermain…masih ku ingat betul bagaimana hijaunya pohon pohon…masih aku ingat betul beningnya air kali…

Dimarahin mungkin itu hal yang biasa buatku, bila aku ketahuan habis mandi di kali (ngoyok) pasti aku ketahuan, itu karena mataku merah2, setelah itu ya udah deh aq kena semprot….Aku dibesarkan dikeluarga yang sederhana, tapi itu tidak mengurangi kebahagiaanku..aku dididik dengan penuh kasih sayang, dengan penuh perhatian, walaupun mungkin secara materi, aku hanya dikasih uang jajan yang pas2 an…
Tapi itu semua tidak mengurangi kebahagiaanku…aku bahagia dengan semuanya…
Terima kasih Apa…terima kasih Ibu…Aku bahagia bersama kalian…Buat Apa…maaf belum sempet membahagian…bahkan untuk menjadi anak yang sholeh pun aku masih belum bisa…buat Ibu…doamu aku terus nanti…walaupun aku sudah beranjak dewasa…terima kasih buat air susu nya yang membuat aku dewasa seperti sekarang ini….Terima kasih untuk semuanya…..

Kini aku berada diujung persimpangan…Aku sudah beranjak menjadi dewasa….Aku juga sudah meraih gelar sarjana…gelar yang selama ini aku damba-dambakan..dan mungkin itu yang dulu Apa dan Ibu cita2 kan……Tapi aku merasa kangen dengan masa kecilku…masa yang tidak akan pernah aku lupakan…dan kini aku hidup dengan kondisi yang berbeda…aku hidup didunia yang sangat kontras….DUNIA YANG TIDAK PERNAH AKU MENGETI SEBELUMNYA, TAPI COBA AKU PAHAMI…mungkin salah aku hidup dijaman sekarang…semua sudah berubah…tapi ya…itulah yang harus aku jalani….aku harus bangkit dari segala keterpurukan…dan aku jangan sampai di nina bobokan oleh masa kecilku….

04 Januari 2008

Raport


Hari sabtu ini, aku menemukan dua hal yang berlawanan, dua hal itu adalah berita sedih dan berita gembira. Gun mulai dari berita sedih, itu terjadi karena Gun nambrak mobil dan mobil tersebut agak penyok dikit, jadi gun terpaksa harus bertanggungjawab. Kalau berita gembiranya karena aku dapat kabar klo si nok dapat rangking 2...ya menurut gun siy, itu sudah pencapaian yang bagus, karena kemarin dia rangking 3. Apalagi ditambah2 dia aktif di OSIS nya. Gun berharap dia bisa terus berprestasi, dan bisa buktikan ke dunia klo kehilangan ayah ga jadi halangan untuk bisa berpretasi....Semangat ya nok...